Amnesialah puut

Amnesia!

Iya amnesia. Aku pengen banget amnesia. Amnesia bukan salah satu alternatif yang jelek juga ko untuk membuat kehidupan baru. Daripada aku harus kaya gini. Melihat dan merasakan semua orang datang dan pergi seenaknya tanpa permisi di kehidupan aku. Mungkin kenangan itu indah kalo di simpan baik baik dan di buka saat rasa rindu tiba. Tapi sumpah, belum 1 bulan semuanya terukir sekarang sudah menjadi kenangan. Apa maksudnya rasa sayang yang dia kasih buat aku selama ini? Well, mungkin aku juga sayang sama dia ga lebih dari sebatas teman, kakak, sahabat, temen curhat or whatever. Tapi rasa itu tetep ada, apalagi semenjak dia mengisi hari2 aku dengan keyakinan yang dia berikan.

Okay, mulai hari ini, aku amnesia! Aku lupa sama semuanya! Semua yang membuat hidup aku hancur dan hati ini terluka. Udah banyak yang terlalu seenaknya memandang aku sebelah mata. Tanpa melihat sisi indah dari seorang wanita. Hati. Mereka ga pernah ngeliat hati! Mereka melakukan itu semau mereka. Mereka menyentuh hati aku, membuat hati itu berbunga hingga menjadi kebun yang indah. Kemudian di bakarnya kebun yang mereka buat sendiri. Dan mereka pindah ke hati orang lain dan melakukan hal yang sama. Kenapa sih mereka begitu keji? Apa mereka ga sadar saat hati yang berbunga, harum bunganya membuat hari haripun terasa bahagia?

Kamu. Kamu..
Kalo kamu baca postingan aku ini, dan kamu nanya sama aku, siapa yang aku maksud. Berarti kamu bener2 ga peka sama apa yang kamu perbuat sama aku. Kamu itu orang yang paling jahat yang pernah ada di hidup aku. Walaupun kita ga pernah terikat raga satu sama lain, tapi kamu udah mengikat hati aku dan kamu hempas gitu aja. AMNESIA lupakan kamu dan mereka!

*Terkecuali orang orang yang beruntung kenal dan memiliki aku. Thanks